Jumpe lg kat lembaran baru....n again start minggu ke -3 March aritu, rutin harian as well as mingguan jd bz sebab start bawak kes syariah whether sebutan maupon bicara kat Kota Tinggi, Johor. Memang bz n sampaikan teeha pon x sempat nk dilayan...Rossa yg tolong pick up teeha n tumpangkan teeha kat umh dia..huhu..(thanks Rossa).. n Allah duga lagi..(maknanya Allah sayangkan?) dengan sesuatu yg menimpa bucuk bacin kesayanganku a.k.a hubbyku....start Jumaat ( 25/03/2011) aritu, abang ngadu sakit perut, n oso kena cirit birit n pening kepala..kami x anggap bende tu serius sebab abang memang slalu sakit perut n ikut previous history abang penah kena admit sebab gastrik..kesian... Then 26/03/2011 kitaorang balik Kota Tinggi sebab nk jemput Putra n Aqeel balik JB....(rutin mingguan) n kami balik lewat malam. ..Sblum tu lupa nk cakap ; kitaorg gak g survey n then beli terus 2 Divan n 2 almari n 1 shoe rack..heheheh..pebat tol kemas ( lom abis kemas till now...) 27/11/2011 - abang masih sakit perut, n cirit birit...kesian tgok, tp abang tahan n survive sbb abang nk kena ikut course bawak lori anjuran IPK JB...n abang x lupa belikan aku 2b model ( da lama mintak..huhuhu) 28/03/2011- 1st day abang ikut course kat IPK...pepagi lg abang da bangun..sayu je tengok muka abang n dalam hati, aku sentiasa iringi perjalanan n pergerakan abang dengan doa2 ku n doa anak2 kami buatnye...sampai malam abang sakit perut n dia g Klinik Gemilang n doktor mintak refer kat GH sebab abang di'suspek' ade appendic... 29/03/2011- 2nd day abang ikut course n abang memang nmpk penat n letih je...n time lunch aku amek abang datang opis n tengok2 kan dia....then bile petang, abang kami ( aku n ASP akim) paksa abang g GH sebab abang kata sakit...n bermulalah saat penantian yg amat menyeksakan...biasalah kalau g GH ni...memang lembab n lambat....n @ last abang kena admit kat ward sebab bila doktor scan, abang ade 'minor appendic n still baby lagi but doktor advise buang je bende tu... Rasa cuak jugak sebab abang kena operate ..kesian dia..n demi kasih sayang n cinta yg x pernah ada belah bagi aku decided nk teman n tido kat siptal ni...(adoyaiiii) ..bukan ape..x selesa aku tengok pesakit2 ni tdo..kesian tol.. 30/03/2011- Kami still tunggu bile la dorang nk panggil abang turun g OT untuk dibedah...penat...n yg paling penat op koz la aku sebab sume aku kena buat sorang2...terkejar2 beb....n start kul 12.30tgh ari td..ramai tol kawan2 yg datang ziarah abang..termasok la geng2 JBG JB...( thanks to sume yg datang n mendoakan..) tapi still pelik sebab nk masuk OT pon kena Q n Q n Q..n pelik lagi sebab menapa doranng x tukar2 abang g 1s Class Ward? Sebab aku da bg GL aku...kompius lagi.....adoyaiiii~ JOm kite baca sikit tentang appendic ni...apa dia n macam mana bentuknya...ni pon aku try2 google n then jumpe lah info ni....;-
AAPPENDICTIS N APPENDECTOMY Definisi Appendix Appendix adalah tabung yang ujungnya tertutup dan sempit yang panjangnya sampai beberapa inches yang melekat pada cecum (bagian pertama dari colon) seperti cacing. (Nama anatomi untuk appendix, vermiform appendix, artinya tambahan yang seperti cacing). Lapisan dalam dari appendix menghasilkan jumlah yang kecil dari lendir yang mengalir melalui bukaan (mulut) ditengah dari appendix dan kedalam cecum. Dinding dari appendix mengandung jaringan lymphatic yang adalah bagian dari sistim imun utuk membuat antibodi-antibodi. Seperti keseluruhan dari colon, dinding dari appendix juga mengandung lapisan otot, namun lapisan ototnya berkembang dengan buruk.
Definisi Dan Penyebab Appendicitis
Appendicitis berarti peradangan dari appendix. Diperkirakan bahwa appendicitis mulai ketika bukaan (mulut) dari appendix kedalam cecum menjadi terhalangi. Halangan (rintangan) mungkin disebabkan oleh pembentukan lendir yang kental didalam appendix atau oleh feces yang memasuki appendix dari cecum. Lendir atau feces mengeras, menjadi seperti batu, dan menghalangi bukaan (mulut). Batu ini disebut fecalith (secara harafiah, batu dari feces atau tinja). Pada saat-saat lain, jaringan lymphatic dalam appendix mungkin membengkak dan menghalangi appendix. Setelah rintangan terjadi, bakteri-bakteri yang normalmya ditemukan didalam appendix mulai menyerang (menginfeksi) dinding dari appendix. Tubuh merespon pada serangan dengan memasang serangan pada bakteri-bakteri, serangan yang disebut peradangan. Teori alternatif untuk sebab dari appendicitis adalah robekan awal dari appendix yang diikuti oleh penyebaran bakteri-bakteri keluar dari appendix. Penyebab dari robekan macam ini adalah tidak jelas, namun ia mungkin dihubungankan pada perubahan-perubahan yang terjadi pada jaringan lymphatic, misalnya peradangan, yang melapisi dinding dari appendix. Jika peradangan dan infeksi menyebar melalui dinding dari appendix, appendix dapat robek (pecah). Setelah pecah, infeksi dapat menyebar keseluruh perut; bagaimanapun, ia biasanya terbatas pada area yang kecil yang mengelilingi appendix (membentuk bisul bernanah peri-appendiceal). Adakalanya, tubuh berhasil dalam membatasi ("menyembuhkan") appendicitis tanpa perawatan secara operasi jika infeksi dan peradangan yang menyertainya tidak menyebar keseluruh perut. Peradangan, nyeri dan gejala-gejala mungkin menghilang. Ini terutama benar pada pasien-pasien kaum tua dan ketika antibiotik-antibiotik digunakan. Pasien-pasien kemudian mungkin datang ke dokter lama setelah episode dari appendicitis dengan gumpalan atau massa pada bagian kanan perut bagian bawah yang disebabkan oleh luka parut yang terjadi selama penyembuhan. Gumpalan ini mungkin membangkitkan kecurigaan dari kanker. Komplikasi-Komplikasi Dari Appendicitis
Komplikasi yang paling sering dari appendicitis adalah perforasi (pelubangan). Perforasi dari appendix dapat menjurus pada bisul nanah periappendiceal (koleksi dari nanah yang terinfeksi) atau diffuse peritonitis (infeksi dari seluruh lapisan perut dan pelvis). Alasan utama untuk perforasi appendiceal adalah penundaan dalam diagnosis dan perawatan. Pada umumnya, lebih lama penundaan antara diagnosis dan operasi, lebih mungkin perforasinya. Risiko perforasi 36 jam setelah timbulnya gejala adalah paling sedikit 15%. Oleh karenanya, sekali appendicitis didiagnosa, operasi harus dilakukan tanpa penundaan yang tidak perlu. Komplikasi yang kurang umum dari appendicitis adalah rintangan dari usus. Rintangan terjadi ketika peradangan yang mengelilingi appendix menyebabkan otot usus untuk berhenti bekerja, dan ini mencegah dikeluarkannya isi-isi usus. Jika usus diatas rintangan mulai terisi dengan cairan dan gas, perut menggelembung dan mual dan muntah mungkin terjadi. Maka kemudian mungkin diperlukan untuk mengalirkan isi-isi dari usus melalui tabung yang dimasukan melaui hidung dan esophagus dan kedalam lambung dan usus. Komplikasi yang ditakutkan dari appendicitis adalah sepsis, kondisi dimana bakteri yang menginfeksi memasuki darah dan berjalan ke bagian-bagian lain tubuh. Ini adalah komplikasi yang serius bahkan mengancam nyawa . Untungnya, itu jarang terjadi **********************************************************************************
so...tu lah sikit sebanyak bende yg dapat aku kongsikan kat sini....semoga abang selamat n n cepat sembuh jua hendakNya...amin~
dilullabykan oleh noordotyrasulkhan
No comments:
Post a Comment